 |
| Foto: ist |
PELUNCURNEWS.COM | BATAM - Pengurus Daerah Jaringan Media Siber Indonesia (Pengda JMSI) Kepri memperkenalkan program Jaga Sekolah ke sejumlah sekolah.
Kali ini, Pengda JMSI Kepri berkesempatan untuk mensosialisasikan program Jaga Sekolah ini di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 7 Batam.
Sosialisasi program kerja ini, rombongan JMSI Kepri yang dipimpin Eddy Supriatna ini disambut oleh Kepala SMKN 7 Batam, Nursya'bani yang didampingi Humas SMKN 7, Enjang, Sabtu 15 Mei 2025.
Dalam kesempatan ini, JMSI Kepri dan SMKN 7 Batam sepakat untuk menjalankan program Jaga Sekolah.
"Alhamdulillah. Semoga program ini dapat berjalan dengan baik," ujar Ketua JMSI Kepri, Eddy Supriatna usai memaparkan program yang sudah berjalan disejumlah sekolah ini.
Dalam pemaparannya, Eddy menjelaskan secara rinci mengenai secara terperinci yang dijalankan dalam Jaga Sekolah ini.
"Ada 3 turunan dari program jaga sekolah yang dicanangkan ini. Adapun turunan itu, publikasi, konsutasi dan advokasi," ujar Eddy.
Dijelaskannya, untuk publikasi itu, JMSI Kepri yang merupakan wadah dari pemilik media online memberikan ruang untuk mempublikasikan pemberitaan yang berisikan mengenai prestasi sekolah, guru dan sekolah.
Untuk konsultasi, katanya menambahkan, sebuah ruang yang disajikan oleh JMSI yang merupakan konsekuen Dewan Pers ini untuk memberikan solusi menghadapi pemberitaan yang tendesius dan bernuansa negatif.
Untuk yang terakhir, katanya lebih jauh, ada langkah advokasi. Pada tahapan ini, lanjutnya, ruang yang disediakan JMSI kepada sekolah untuk pemberitaan yang tidak berimbang dan terkesan menghakimi.
"Kita berharap dengan berjalannya program ini dapat menjadi benteng bagi sekolah untuk dapat fokus memajukan dunia pendidikan, tanpa harus diganggu dengan pemberitaan yang menghakimi, tendesisus dan hoax," ucapnya.
Semetara itu, Kepala SMKN 7 Batam, Nursya'bani menyambut baik program jaga sekolah yang dicanangkan oleh JMSI Kepri.
"Dengan program ini, kita berharap program pendidikan, khususnya di SMKN 7 dapat berjalan dengan baik," ujarnya usai mendengarkan pemaparan yang disampaikan JMSI Kepri. (*)
